Analisa Teknikal Forex: EURUSD 18 Juni 2019

0
1345

Halo pembaca setia IIC,

Hari ini, EURUSD memiliki setup yang menarik untuk trading harian kita. Dimana sejak beberapa hari lalu, pair ini masih bergerak dalam Minor Downtrend.

Dalam analisa ini, kita akan mencoba menemukan peluang entry maupun sentimen pasar terhadap EURUSD, dimana pola-pola yang sudah terjadi dalam beberapa hari yang lalu, terlihat jelas dan mudah untuk dianalisa secara teknikal.

Grafik 4 Jam EURUSD

Dalam gambar grafik 4 jam diatas, harga mengalami rejeksi dari Bullish Up Line yang menandakan masih berlanjutnya pandangan perlahan dari para Buyer dalam menyikapi sentimen Bearish di minggu lalu.

Masih sulitnya harga untuk breakout Bullish Up Line menandakan adanya kebutuhan pola tertentu untuk validasi tren di minggu ini, terlebih didalam pasar bervolume tinggi.

Grafik Intraday EURUSD

Analisa ini menggunakan area Resistance dan Support yang didasari oleh rentang gerak di sejarah transaksi pada grafik ber-time frame 1 jam:

Area Resistance: 1,1247 – 1,1263

Area Support: 1,1196 – 1,1212

Periode EMA Merah: 20, EMA Hijau: 50

Dalam gambar grafik intraday diatas, harga telah mengalami rejeksi dari EMA20 namun masih dilawan oleh para Buyer di pertengahan malam hingga saat ini harga me-retest EMA20 kembali.

Sudut penurunan kedua EMA tampak mulai melandai saat upaya Buyer kemarin terus mencoba mendominasi, sehingga “tembok” kedua, EMA50, akan menjadi validasi dari seberapa potensialnya Bearish untuk berlanjut.

Oke, dalam pandangan saya, berdasarkan pergerakan harga yang kita analisa diatas, secara persentase, hari ini harga masih memiliki peluang SELL yang lebih baik, meski rejeksi pada UpLine kemarin masih harus kita waspadai sebagai belum hilangnya semangat Buyer sejak awal pekan ini.

Namun, kita tidak boleh berasumsi dalam analisa teknikal, sehingga entry terbaik yang dapat dilakukan ialah, kita akan terus melihat pergerakan CLOSE CANDLE di time frame ini.

Rejection Entry Setup

Buy : Bila harga membentuk pola reversal, ataupun Bearish pinbar di area Support, kita dapat bersiap mencari peluang BUY terbaik. Perhatikan juga ada tidaknya pembentukan candle Bearish Marubozu, bila ada, kemungkinan rejeksi menjadi kecil.

Sell : Bila harga membentuk pola reversal, ataupun Bullish pinbar di area Resistance, kita dapat bersiap mencari peluang SELL terbaik. Perhatikan juga ada tidaknya pembentukan candle Bullish Marubozu, bila ada, kemungkinan rejeksi menjadi kecil.

Breakout Entry Setup

Buy : Bila harga berhasil breakout area Resistance, dengan pembentukan bodi candle yang jelas melewati batas atas area Resistance (plus volume tinggi), maka kita dapat bersiap mencari peluang BUY terbaik. Perhatikan juga ada tidaknya pembentukan Reversal Pinbar dan Inside bar saat harga melewati area Resistance untuk membaca terjadinya False Breakout. Bila breakout terjadi, mungkin kita dapat hold posisi hingga mencapai level 1,1286.

Sell : Bila harga berhasil breakout area Support, dengan pembentukan bodi candle yang jelas melewati batas bawah area Support, maka kita dapat bersiap mencari peluang SELL terbaik. Perhatikan juga ada tidaknya pembentukan Reversal Pinbar dan Inside bar saat harga melewati area Support untuk membaca terjadinya False Breakout. Bila breakout terjadi, mungkin kita dapat hold posisi hingga mencapai level 1,1173.

Penting untuk dicatat! Analisa ini bukanlah sebuah anjuran kepada pembaca untuk berinvestasi terhadap pair yang diulas, melainkan sebagai bahan tambahan untuk analisa pribadi pembaca sekalian yang saya harapkan dapat membantu dalam melihat pair yang diulas dari sudut pandang yang berbeda. Terima Kasih