Analisa Teknikal Forex: USDCAD 26 Juni 2019

0
790
Analisa Trading Forex USDCAD

Halo pembaca setia IIC,

Hari ini, USDCAD memiliki setup yang menarik untuk trading harian kita. Dimana beberapa hari lalu harga telah terseret oleh dominasi transaksi para Seller yang kuat.

Dalam analisa ini dan sebelumnya, kita akan mencoba menemukan peluang entry maupun sentimen pasar terhadap USDCAD, dimana pola-pola yang sudah terjadi dalam beberapa hari yang lalu, terlihat jelas dan mudah untuk dianalisa secara teknikal.

Grafik 4 Jam USDCAD

Dalam gambar grafik 4 jam diatas, harga masih bergerak perlahan diwilayah level terendah mingguan sebagai sikap pasar atas terbentuknya Area Support Become Resistance (SBR) pada gambar yang menandakan masih adanya tanda akan masuknya Buyer dengan lebih kuat jika level terendah mingguan masih belum tertembus.

Pulihnya Indeks dolar AS (DXY) belum begitu berpengaruh pada USDCAD, namun kita masih harus mengantisipasi perlawanan Buyer berdasarkan analisa intraday dibawah ini.

Grafik Intraday USDCAD

Analisa ini menggunakan area Resistance dan Support yang didasari oleh rentang gerak di sejarah transaksi pada grafik ber-time frame 1 jam:

Area Resistance: 1,3203 – 1,3221

Area Support: 1,3140 – 1,3156

Periode EMA Merah: 20, EMA Hijau: 50

Dalam gambar grafik intraday diatas, pada saat penulisan, harga masih berada dalam pola konsolidasi harian diwilayah EMA20 yang dalam pandangan analisa saya, menandakan masih adanya potensi percobaan Bullish selama Area Support masih belum terbreakout sempurna.

Secara psikologis, candle-candle Bearish yang dibentuk sejak beberapa hari lalu mulai terlihat lemah sehingga potensi Buyer untuk menekan balik menjadi naik persentasenya.

Oke, dalam pandangan saya, berdasarkan pergerakan harga yang kita analisa diatas, secara persentase, hari ini harga masih memiliki peluang transaksi yang lebih baik dengan tetap mengamati bagaimana volume membentuk setiap candle dan bereaksi terhadap Area Resistance dan Support.

Tetapi, kita tidak boleh berasumsi dalam analisa teknikal, sehingga entry terbaik yang dapat dilakukan ialah, kita akan terus melihat pergerakan CLOSE CANDLE di time frame ini.

Rejection Entry Setup

Buy : Bila harga membentuk pola reversal, ataupun Bearish pinbar di area Support, kita dapat bersiap mencari peluang BUY terbaik. Perhatikan juga ada tidaknya pembentukan candle Bearish Marubozu, bila ada, kemungkinan rejeksi menjadi kecil.

Sell : Bila harga membentuk pola reversal, ataupun Bullish pinbar di area Resistance, kita dapat bersiap mencari peluang SELL terbaik. Perhatikan juga ada tidaknya pembentukan candle Bullish Marubozu, bila ada, kemungkinan rejeksi menjadi kecil.

Breakout Entry Setup

Buy : Bila harga berhasil breakout area Resistance, dengan pembentukan bodi candle yang jelas melewati batas atas area Resistance (plus volume tinggi), maka kita dapat bersiap mencari peluang BUY terbaik. Perhatikan juga ada tidaknya pembentukan Reversal Pinbar dan Inside bar saat harga melewati area Resistance untuk membaca terjadinya False Breakout. Bila breakout terjadi, mungkin kita dapat hold posisi hingga mencapai level 1,3251.

Sell : Bila harga berhasil breakout area Support, dengan pembentukan bodi candle yang jelas melewati batas bawah area Support, maka kita dapat bersiap mencari peluang SELL terbaik. Perhatikan juga ada tidaknya pembentukan Reversal Pinbar dan Inside bar saat harga melewati area Support untuk membaca terjadinya False Breakout. Bila breakout terjadi, mungkin kita dapat hold posisi hingga mencapai level 1,3107.

Penting untuk dicatat! Analisa ini bukanlah sebuah anjuran kepada pembaca untuk berinvestasi terhadap pair yang diulas, melainkan sebagai bahan tambahan untuk analisa pribadi pembaca sekalian yang saya harapkan dapat membantu dalam melihat pair yang diulas dari sudut pandang yang berbeda. Terima Kasih