Analisa Teknikal Forex: EURUSD 15 Juli 2019

0
693
Analisa Trading Forex EURUSD

EURUSD

Halo pembaca setia IIC,

Hari ini, EURUSD memiliki setup yang menarik untuk trading harian kita. Dimana harga mulai bergerak dalam Uptrend yang di Build-Up masa 1-mingguan.

Dalam analisa teknikal forex hari ini (15 Juli 2019), kita akan mencoba menemukan peluang entry maupun sentimen pasar terhadap EURUSD, dimana pola-pola yang sudah terjadi dalam beberapa hari yang lalu, terlihat jelas dan mudah untuk dianalisa secara teknikal.

Grafik 4 Jam EURUSD

Dalam gambar grafik 4 jam diatas, harga masih tertahan di wilayah Up Trendline setelah gagal melanjutkan rejeksi sebelumnya yang menandakan masih adanya efek pengaruh dari upaya para Buyer sejak 1-mingguan lalu yang tengah ter Build-Up.

Indeks Dolar AS (DXY) yang ditutup negatif di akhir minggu kemarin membuat struktur kenaikan masih terlihat potensial sehingga akan kita coba validasikan kembali pada hari ini.

Grafik Intraday EURUSD

Analisa ini menggunakan area Resistance dan Support yang didasari oleh rentang gerak di sejarah transaksi pada grafik ber-time frame 1 jam:

Area Resistance: 1,1279 – 1,1289

Area Support: 1,1242 – 1,1252

Periode EMA Merah: 20, EMA Hijau: 50

Dalam gambar grafik intraday diatas, harga mulai didominasi oleh para Buyer kembali saat mencoba mem-breakout wilayah EMA50 sebagai pertanda masih adanya minat Buyer pada pola gerak kedua EMA yang tidak masih stabil dalam menggambarkan Bullish jangka pendek pada saat penulisan.

Di awal minggu ini, volume yang biasanya rendah membuat kita harus mengantisipasi adanya potensi rejeksi dari Area Resistance maupun Up Trendline jika harga mulai mencoba memulihkan kenaikannya meski masih tetap akan diiringi oleh EMA20 dan EMA50 sebagai dynamic Support.

Oke, dalam pandangan saya, berdasarkan pergerakan harga yang kita analisa diatas, secara persentase, hari ini harga masih memiliki peluang transaksi yang lebih baik dengan tetap mengamati bagaimana volume membentuk setiap candle dan bereaksi terhadap Area Resistance dan Support.

Namun, kita tidak boleh berasumsi dalam analisa teknikal, sehingga entry terbaik yang dapat dilakukan ialah, kita akan terus melihat pergerakan CLOSE CANDLE di time frame ini.

Rejection Entry Setup

Buy : Bila harga membentuk pola reversal, ataupun Bearish pinbar di area Support, kita dapat bersiap mencari peluang BUY terbaik. Perhatikan juga ada tidaknya pembentukan candle Bearish Marubozu, bila ada, kemungkinan rejeksi menjadi kecil.

Sell : Bila harga membentuk pola reversal, ataupun Bullish pinbar di area Resistance, kita dapat bersiap mencari peluang SELL terbaik. Perhatikan juga ada tidaknya pembentukan candle Bullish Marubozu, bila ada, kemungkinan rejeksi menjadi kecil.

Breakout Entry Setup

Buy : Bila harga berhasil breakout area Resistance EURUSD, dengan pembentukan bodi candle yang jelas melewati batas atas area Resistance (plus volume tinggi), maka kita dapat bersiap mencari peluang BUY terbaik. Perhatikan juga ada tidaknya pembentukan Reversal Pinbar dan Inside bar saat harga melewati area Resistance untuk membaca terjadinya False Breakout. Bila breakout terjadi, mungkin kita dapat hold posisi hingga mencapai level 1,1302.

Sell : Bila harga berhasil breakout area Support EURUSD, dengan pembentukan bodi candle yang jelas melewati batas bawah area Support, maka kita dapat bersiap mencari peluang SELL terbaik. Perhatikan juga ada tidaknya pembentukan Reversal Pinbar dan Inside bar saat harga melewati area Support untuk membaca terjadinya False Breakout. Bila breakout terjadi, mungkin kita dapat hold posisi hingga mencapai level 1,1229.

Penting untuk dicatat! Analisa ini bukanlah sebuah anjuran kepada pembaca untuk berinvestasi terhadap pair yang diulas, melainkan sebagai bahan tambahan untuk analisa pribadi pembaca sekalian yang saya harapkan dapat membantu dalam melihat pair yang diulas dari sudut pandang yang berbeda. Terima Kasih