EURUSD
Halo pembaca setia IIC,
Hari ini, EURUSD memiliki setup yang menarik untuk trading forex harian kita. Dimana harga kini berada dalam pengaruh Downtrend Mayor dan kembali ke dalam Area Konfirmasi.
Dalam analisa teknikal forex hari ini (29 Agustus 2019), kita akan mencoba menemukan peluang entry maupun sentimen pasar terhadap EURUSD, dimana pola-pola yang sudah terjadi dalam beberapa hari yang lalu, terlihat jelas dan mudah untuk dianalisa secara teknikal.
Analisa Trading EURUSD: Grafik 4 Jam

Dalam gambar grafik 4 jam diatas, harga mencoba bergerak naik dari sekitar bawah Area Konfirmasi karena pembentukan Downside masih terlihat lemah dan minim intensitas market jika kita komparasikan dengan peningkatan minat Buyer pada 23 Agustus lalu.
Indeks Dolar AS (DXY) yang masih perlahan menguat telah menjadi dasar penurunan perlahan EURUSD kemarin, dimana bayang-bayang keruntuhan indeks kini tercermin pada sikap harga didalam Area Konfirmasi.
Analisa Trading EURUSD: Grafik Intraday

Analisa ini menggunakan area Resistance dan Support yang didasari oleh rentang gerak di sejarah transaksi pada grafik ber-time frame 1 jam:
Area Resistance: 1,1098 – 1,1110
Area Support: 1,1063 – 1,1074
Periode EMA Merah: 20, EMA Hijau: 50
Dalam gambar grafik intraday diatas, harga kembali bergerak lebih rendah setelah terejeksi dari wilayah EMA20 yang masih tertahan Area Support kemarin (saya gunakan kembali karena masih valid), dimana Area Support sebelumnya adalah area pantulan harga yang cukup oke untuk kita jadikan Demand.
EMA kemungkinan tidak akan bekerja dengan baik hari ini karena pergerakan harga yang lemah membuat jaraknya dengan EMA sangat kecil yang berpotensi menghaslkan miss sinyal sehingga Area SR akan menjadi ‘pemain utama’ pada analisa hari ini.
Oke, dalam pandangan saya, berdasarkan pergerakan harga yang kita analisa diatas, secara persentase, hari ini harga masih memiliki peluang transaksi yang lebih baik dengan tetap mengamati bagaimana volume membentuk setiap candle dan bereaksi terhadap Area Resistance dan Support.
Namun, kita tidak boleh berasumsi dalam analisa teknikal, sehingga entry terbaik yang dapat dilakukan ialah, kita akan terus melihat pergerakan CLOSE CANDLE di time frame ini.
Trading Rejection Setup
Buy : Bila harga membentuk pola reversal, ataupun Bearish pinbar di area Support, kita dapat bersiap mencari peluang BUY terbaik. Perhatikan juga ada tidaknya pembentukan candle Bearish Marubozu, bila ada, kemungkinan rejeksi menjadi kecil.
Sell : Bila harga membentuk pola reversal, ataupun Bullish pinbar di area Resistance, kita dapat bersiap mencari peluang SELL terbaik. Perhatikan juga ada tidaknya pembentukan candle Bullish Marubozu, bila ada, kemungkinan rejeksi menjadi kecil.
Trading Breakout Setup
Buy : Bila harga berhasil breakout area Resistance EURUSD, dengan pembentukan bodi candle yang jelas melewati batas atas area Resistance (plus volume tinggi), maka kita dapat bersiap mencari peluang BUY terbaik. Perhatikan juga ada tidaknya pembentukan Reversal Pinbar dan Inside bar saat harga melewati area Resistance untuk membaca terjadinya False Breakout. Bila breakout terjadi, mungkin kita dapat hold posisi hingga mencapai level 1,1121.
Sell : Bila harga berhasil breakout area Support EURUSD, dengan pembentukan bodi candle yang jelas melewati batas bawah area Support, maka kita dapat bersiap mencari peluang SELL terbaik. Perhatikan juga ada tidaknya pembentukan Reversal Pinbar dan Inside bar saat harga melewati area Support untuk membaca terjadinya False Breakout. Bila breakout terjadi, mungkin kita dapat hold posisi hingga mencapai level 1,1053.
Penting untuk dicatat! Analisa ini bukanlah sebuah anjuran kepada pembaca untuk berinvestasi terhadap pair yang diulas, melainkan sebagai bahan tambahan untuk analisa pribadi pembaca sekalian yang saya harapkan dapat membantu dalam melihat pair yang diulas dari sudut pandang yang berbeda. Terima Kasih