EURUSD
Halo pembaca setia IIC,
Hari ini, EURUSD memiliki setup yang menarik untuk trading forex harian kita, dimana harga yang menguat telah terejeksi dari Resistance 4H.
Dalam analisa teknikal forex hari ini (23 Oktober 2019), kita akan mencoba menemukan peluang entry maupun sentimen pasar terhadap EURUSD, dimana pola-pola yang sudah terjadi dalam beberapa hari yang lalu, terlihat jelas dan mudah untuk dianalisa secara teknikal.
Analisa Trading EURUSD: Grafik 4 Jam

Dalam gambar grafik 4 jam diatas, harga tertekan jatuh perlahan dari wilayah Resistance 4H sebagai respon market atas sentimen positif USD tadi malam sehingga kita akan mengantisipasi retest pada Support 4H dari struktur gerak yang dibentuk hari ini.
Indeks Dolar AS (DXY) yang mencoba menguat telah menahan pandangan investor (Buy) pada EURUSD yang cenderung Bullish sejak awal Oktober ini sehingga untuk saat ini kita akan mengantisipasi terjadinya Koreksi dari upaya Seller yang akan ‘dihadang’ oleh wilayah Support 4H.
Analisa Trading EURUSD: Grafik Intraday

Analisa ini menggunakan area Resistance dan Support yang didasari oleh rentang gerak di sejarah transaksi pada grafik ber-time frame 1 jam:
Area Resistance: 1,1145 – 1,1157
Area Support: 1,1086 – 1,1099
Periode EMA Merah: 20, EMA Hijau: 50
Dalam gambar grafik intraday diatas, harga yang turun perlahan kini tertahan di wilayah EMA50 sebagai ‘tembok’ terakhir pada uptrend jangka pendek sehingga kita akan mengantisipasi terjadinya rejeksi pada EMA20 ataupun Area Resistance yang bisa menjadi sinyal berlanjutnya upaya dominasi Seller.
Meski begitu, selama tidak adanya lonjakan transaksi jual, kita akan tetap melihat trend EURUSD sebagai Bullish yang akan dibantu dengan Area Support (validator utama kekuatan transaksi).
Oke, dalam pandangan saya, berdasarkan pergerakan harga yang kita analisa diatas, secara persentase, hari ini harga masih memiliki peluang transaksi yang lebih baik dengan tetap mengamati bagaimana volume membentuk setiap candle dan bereaksi terhadap Area Resistance dan Support.
Namun, kita tidak boleh berasumsi dalam analisa teknikal, sehingga entry terbaik yang dapat dilakukan ialah, kita akan terus melihat pergerakan CLOSE CANDLE di time frame ini.
Trading Rejection Setup
Buy : Bila harga membentuk pola reversal, ataupun Bearish pinbar di area Support, kita dapat bersiap mencari peluang BUY terbaik. Perhatikan juga ada tidaknya pembentukan candle Bearish Marubozu, bila ada, kemungkinan rejeksi menjadi kecil.
Sell : Bila harga membentuk pola reversal, ataupun Bullish pinbar di area Resistance, kita dapat bersiap mencari peluang SELL terbaik. Perhatikan juga ada tidaknya pembentukan candle Bullish Marubozu, bila ada, kemungkinan rejeksi menjadi kecil.
Trading Breakout Setup
Buy : Bila harga berhasil breakout area Resistance EURUSD, dengan pembentukan bodi candle yang jelas melewati batas atas area Resistance (plus volume tinggi), maka kita dapat bersiap mencari peluang BUY terbaik. Perhatikan juga ada tidaknya pembentukan Reversal Pinbar dan Inside bar saat harga melewati area Resistance untuk membaca terjadinya False Breakout. Bila breakout terjadi, mungkin kita dapat hold posisi hingga mencapai level 1,1168.
Sell : Bila harga berhasil breakout area Support EURUSD, dengan pembentukan bodi candle yang jelas melewati batas bawah area Support, maka kita dapat bersiap mencari peluang SELL terbaik. Perhatikan juga ada tidaknya pembentukan Reversal Pinbar dan Inside bar saat harga melewati area Support untuk membaca terjadinya False Breakout. Bila breakout terjadi, mungkin kita dapat hold posisi hingga mencapai level 1,1073.
Penting untuk dicatat! Analisa ini bukanlah sebuah anjuran kepada pembaca untuk berinvestasi terhadap pair yang diulas, melainkan sebagai bahan tambahan untuk analisa pribadi pembaca sekalian yang saya harapkan dapat membantu dalam melihat pair yang diulas dari sudut pandang yang berbeda. Terima Kasih