Trading Forex – Analisa Teknikal EURUSD 22 Januari 2020

0
718
Analisa Trading Forex EURUSD

EURUSD

Halo pembaca setia IIC,

Hari ini, EURUSD memiliki setup yang menarik untuk trading forex harian kita, dimana harga kini telah berada di wilayah Higher Low.

Dalam analisa teknikal forex hari ini (22 Januari 2020), kita akan mencoba menemukan peluang entry maupun sentimen pasar terhadap EURUSD, dimana pola-pola yang sudah terjadi dalam beberapa hari yang lalu, terlihat jelas dan mudah untuk dianalisa secara teknikal.

Analisa Trading EURUSD: Grafik 4 Jam

analisa trading EURUSD
International Investor Club analisa trading EURUSD

Dalam gambar grafik 4 jam diatas, harga tertekan kuat oleh Seller saat mencoba mendekati wilayah Trendline Antar Low yang menandakan Bears masih mendominasi trend jangka menengah. Aksi reaksi harga dikisaran level terendah minggu ini akan memvalidasi berlanjut tidaknya dominasi Seller.

Indeks Dolar AS (DXY) kembali menguat yang memicu aksi Seller kembali sehingga titik validasi tetap berada di sentimen seputaran USD maupun potensi Bearish secara teknikal.

Analisa Trading EURUSD: Grafik Intraday

analisa trading EURUSD intraday
International Investor Club analisa trading EURUSD intraday

Analisa ini menggunakan area Resistance dan Support yang didasari oleh rentang gerak di sejarah transaksi pada grafik ber-time frame 1 jam:

Area Resistance: 1,1094 – 1,1104

Area Support: 1,1058 – 1,1068

Periode EMA Merah: 20, EMA Hijau: 50

Dalam gambar grafik intraday diatas, harga tersungkur dari wilayah EMA50 yang menandakan Bears masih langgeng dalam sudut pandang investor karena dorongan penguatan dari dolar.

EMA masih akan menjadi validator trend harian yang akan dibantu oleh Area SR sebagai tembok validasi kekuatan transaksi karena harga pada saat penulisan masih berada di level krusial, yakni dikisaran level terendah minggu ini.

Oke, dalam pandangan saya, berdasarkan pergerakan harga yang kita analisa diatas, secara persentase, hari ini harga masih memiliki peluang transaksi yang lebih baik dengan tetap mengamati bagaimana volume membentuk setiap candle dan bereaksi terhadap Area Resistance dan Support.

Namun, kita tidak boleh berasumsi dalam analisa teknikal, sehingga entry terbaik yang dapat dilakukan ialah, kita akan terus melihat pergerakan CLOSE CANDLE di time frame ini.

Trading Rejection Setup

Buy : Bila harga membentuk pola reversal, ataupun Bearish pinbar di area Support, kita dapat bersiap mencari peluang BUY terbaik. Perhatikan juga ada tidaknya pembentukan candle Bearish Marubozu, bila ada, kemungkinan rejeksi menjadi kecil.

Sell : Bila harga membentuk pola reversal, ataupun Bullish pinbar di area Resistance, kita dapat bersiap mencari peluang SELL terbaik. Perhatikan juga ada tidaknya pembentukan candle Bullish Marubozu, bila ada, kemungkinan rejeksi menjadi kecil.

Trading Breakout Setup

Buy : Bila harga berhasil breakout area Resistance EURUSD, dengan pembentukan bodi candle yang jelas melewati batas atas area Resistance (plus volume tinggi), maka kita dapat bersiap mencari peluang BUY terbaik. Perhatikan juga ada tidaknya pembentukan Reversal Pinbar dan Inside bar saat harga melewati area Resistance untuk membaca terjadinya False Breakout. Bila breakout terjadi, mungkin kita dapat hold posisi hingga mencapai level 1,1112.

Sell : Bila harga berhasil breakout area Support EURUSD, dengan pembentukan bodi candle yang jelas melewati batas bawah area Support, maka kita dapat bersiap mencari peluang SELL terbaik. Perhatikan juga ada tidaknya pembentukan Reversal Pinbar dan Inside bar saat harga melewati area Support untuk membaca terjadinya False Breakout. Bila breakout terjadi, mungkin kita dapat hold posisi hingga mencapai level 1,1050.

Penting untuk dicatat! Analisa ini bukanlah sebuah anjuran kepada pembaca untuk berinvestasi terhadap pair yang diulas, melainkan sebagai bahan tambahan untuk analisa pribadi pembaca sekalian yang saya harapkan dapat membantu dalam melihat pair yang diulas dari sudut pandang yang berbeda. Terima Kasih.

Disclaimer: Trader dan pembaca akan menanggung sendiri risiko untuk setiap keputusan yang diambil. IIC tidak bertanggung jawab terhadap seluruh risiko dan hasil dari analisa yang disediakan seperti yang ada dalam poin catatan penting diatas.